Sungguh istimewa ditanggal ulang tahunku 6 november kemarin. karena pada awalnya hari itu ku hanya sendiri dan merasa tak ada yang istimewa di hari itu, tapi hari itu berbeda karena dia datang pada malamnya dan membawakan sesuatu. senang rasanya, ya jelas senang karna pertama kalinya ulang tahun diucapin langsung jam 12. sungguh tak mengira akan kdatangannya, jadwal dia yang menurutnya sangat padat dan mungkin tak ada waktu untuk libur tapi dia bisa menyempatkan waktunya hanya sekedar untuk mengucapkan 'selamat ulang tahun'.
tetapi diluar dari kisah senang itu, ada masalah yang menurutku itu sangat fatal dan itupun terjadi tepat pada tanggal ulang tahunku juga. ketika dia tidur, suara handphone berbunyi. lalu ku cari sumber suara itu, ternyata sumber bunyi itu berasal dari handphone miliknya. ku buka isinya ternyata ada pesan dari seorang wanita dan yang lebih mengejutkan lagi ketika ku buka history di handphone dia ku menemukan kalau dia mencari nama seseorang cewe lewat google. kaget pasti rasanya, kecewa, rasanya ingin langsung ku banting handphonenya. sunnguh, ini yang kedua kalinya dia mengecewakanku. ucapannya yang manis, dan cara dia menyampaikan dan menyakinkan itu benar-benar membuatku luluh. tapi dibalik itu semua dia menyimpan banyak 'penghianatan'. terdengar kejam memang.
entah sekarang apa yang haru aku lakukan? kembali percaya atau pasrah dengan keadaan ? rasa kepercayaan ku kini benar-benar sudah berada di ujung tanduk, ga mudah menjadi seorang cewe yang tahan dan sabar untuk kedua kalinya dikecewakan oleh seorang cowo.
harusnya bagi para cowo tuh sadar, kalian punya hati tidak? punya perasaan tidak? dimana otaknya dimana hatinya? udah tertutup kabut tebal kali ya jadinya bebas mempemainkan perasaan kekasihnya yang katanya sayang, katannya cinta. ah entahlah.
memang pada hari itu terasa sekali dimana ada rasa bahagia dan ada rasa kecewa yang tak tau sampe kapan akan berujung. tapi aku sangat mengucapkan terimakasih sekali untuk dia, dia yang telah membuatku seperti ini, dia yang bisa membuatku bahagia, dan dia yang bisa membuatku menangis. terimakasih untuk rasa sakit untuk yang kedua kalinya, terimakasih untuk kejutan ulang tahunnya. ulang tahunku kali ini sangat berkesan walau ibuku tak berada dirumah. terimakasihh kamu....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar