Begini ternyata rasanya LDR yang sesungguhnya. untuk bertemu saja sulit padahal jaraknya yang tak terlalu jauh (Cirebon-Depok) namun kesibukannya yang padat dan tak ada waktu untuk beretemu walau sebentar.
Ku coba untuk mengerti dan memahami kondisi ini, seiring berjalannya waktu ku mulai terbiasa namun rasa rindu itu pun selalu saja menghantui saat aku tak sengaja melihat fotonya. rindu, rindu, dan rindu akan hadirnya.
Aku harus menyibukkan diri. Membunuh dengan tega, setiap kali kerinduan itu muncul. Ya Tuhan, berat sekali melakukannya…. Sungguh berat, karena itu berarti aku harus menikam hatiku setiap detik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar